Ketua Dewan Adat Dukung Papua Lepas dari NKRI

Monday, July 19, 2010

Jum'at, 18 Juni 2010 - 15:24 wib
Nurlina Umasugi - Okezone



JAYAPURA – Ketua Dewan Adat Papua (DAP), Forkorus Yoboisembut mengatakan, DAP sepenuhnya mendukung perjuangan Majelis Rakyat Papua (MRP) dan referendum atau tuntutan pemisahan diri Papua dari Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

“Undang-undang apapun yang diberikan oleh pemerintah Indonesia kepada Papua, tidak bisa mensejahterahkan orang Papua. Maka satu-satunya solusi adalah referendum atau kembalikan kami ke mekanisme internasional,” kata Forkorus kepada wartawan di Jayapura, Jumat (18/6/2010).

Menurutnya, seluruh pejabat dan pegawai MRP merupakan anak adat Papua. Maka DAP sebagai orang tua dan pimpinan adat mendukung gebrakan MRP.

Sebelumnya, DAP juga telah mengembalikan Otsus pada 12 Agustus 2005 lalu, dan hari ini, jika MRP juga mengembalikan Otsus, maka itu bukan hal yang tidak mungkin.

Sehingga dikatakan Forkorus, saat ini tidak ada solusi lain untuk masyarakat adat Papua. Kecuali referendum bagi orang Papua.

Sebagaimana diketahui, sejak siang tadi ribuan masyarakat Papua siang menggelar aksi menuntut referendum di Papua. Aksi ini disampaikan ribuan warga Papua dari berbagai elemen masyarakat di halaman kantor DPR Papua.

Mereka meminta rekomendasi Musyawarah Besar (Mubes) MRP yang dilakukan Juni lalu agar dijalankan. Adapun 11 poin rekomendasi tersebut, di antaranya menutup Freeport, referendum, pelepasan tapol napol, memisahkan diri dari NKRI, tolak operasi khusus (otsus), serta hentikan Pilkada di Papua.